Blog

Perbedaan OTA dengan VHO

Anda mungkin sering mendengar istilah OTA, tapi bisa jadi bingung ketika disebutkan istilah VHO. Silahkan Anda sebutkan beberapa contoh OTA dan juga contoh VHO!

Apakah masih bingung ? Baik saya sebutkan beberapa contohnya.

Berikut ini adalah beberapa contoh dari OTA, yaitu : Traveloka, PegiPegi, Tiket.Com , Agoda, Booking.Com, Expedia dan masih banyak yang lainnya.

Berikut ini adalah beberapa contoh dari VHO, yaitu : Reddoorz, OYO, Airy, Zenroom, dan NidaRooms. Dua nama terakhir ini kabarnya sudah tidak eksis lagi di INDONESIA.

Apakah sekarang sudah mendapatkan gambaran perbedaan OTA dan VHO dari contoh-contoh diatas ? Saya yakin Anda sudah mulai mendapatkan poin-poin penting yang membedakan OTA dan VHO. Saya akan ulas sedikit poin-poin tersebut.

1. BRAND HOTEL
   
   Bagi OTA, Anda selaku pemilik hotel tidak perlu risau dengan brand hotel karena mereka (dibaca OTA) tidak akan melakukan re-branding terhadap hotel anda. Tapi, untuk VHO ini berlaku hal yang sebaliknya. Anda selaku pemilik hotel perlu risau karena hotel Anda akan di-rebranding dengan merek VHO tersebut mulai dari tampilan di media ruang seperti neon-box, logo di depan hotel sampai urusan amenities seperti sarung bantal, bed-runner, handuk , sabun dan lain-lain.


2. HARGA
   
   Jika Anda ikut terdaftar di OTA tertentu maka anda akan diberikan satu buah dashboard atau yang biasa disebut dengan extranet untuk menentukan ketersediaan kamar dan juga harga yang akan ditampilkan di OTA tersebut. Misal, hotel Anda punya 50 kamar terdaftar di Traveloka maka Anda boleh mengisi kamarnya mulai dari 1 kamar sampai 50 kamar dengan harga yang Anda tentukan sendiri, atau bahkan Anda dapat menutupnya alias tidak menjual sama sekali di tanggal tertentu di OTA tersebut.
   
   Hal ini berbeda dengan VHO, untuk harga anda tidak bisa menentukan sendiri kecuali untuk tamu-tamu yang Anda akuisisi sendiri semisal melalui walk-in ataupun phone-in. Tetapi, biasanya tamu akan memilih memesan langsung melalui chanel penjualan online yang disediakan oleh VHO tersebut karena biasanya lebih murah lho.


3. CHANNEL PENJUALAN
   
   VHO sudah menyediakan solusi channel penjualan online secara terintegrasi. Misal hotel Anda tergabung dengan OYOROOMS, maka hotel Anda akan terdaftar di Marketplace nya OYOROOMS dan juga OTA-OTA lain semisal PegiPegi, Tiket ataupun lainnya. Dan kita tidak perlu repot untuk mengisi ketersediaan kamar kita ke masing-masing OTA tersebut, karena OYOROOMS sudah melakukan semuanya untuk Anda.
   
   Berbeda dengan OTA, jika hotel Anda mendaftar ke Traveloka maka perlu juga mendaftar ke OTA-OTA lainnya dan Anda akan direpotkan untuk mengisi harga dan ketersediaan kamar di masing-masing dashboard/extranet OTA tersebut. Tapi sekarang Anda tidak perlu bingung lagi untuk mengisi masing-masing dashboard/extranet OTA tersebut, sudah ada solusi Channel Manager!. Dan kabar baiknya, HOTELMU menyediakan solusi Channel Manager dan sudah terkoneksi dengan Hotel Management System. Jadi Anda cukup mengatur harga dan ketersediaan kamar cukup dari Aplikasi Hotel dari HOTELMU saja!, cukup mudah bukan ?


4. JAMINAN
   
   Oh ya untuk VHO menyediakan jaminan lho!. Kok bisa ? Jadi, VHO akan memberikan sejumlah uang kepada hotel Anda sebagai sewa jangka panjang. Lalu, VHO tersebut akan menjual kembali kepada tamu-tamu lain dengan harga yang sudah diatur oleh mereka (baca VHO) dan nanti dari harga jual tersebut Anda tetap akan memperoleh revenue share yang sudah ditentukan oleh pihak VHO. Hal ini tentunya berbeda dengan OTA, Anda tidak akan diberikan jaminan sewa jangka panjang oleh pihak OTA.
   
   Well, itulah beberapa poin perbedaan antara OTA dan VHO. Anda setuju ?

Sumber : https://www.hotelmu.id/blog/read/12/perbedaan-ota-online-travel-agent-dan-vho-virtual-hotel-operator.html

• #hotelier
• #perhotelan
• #ota
• #vho